Makalah Individu
TRANSPORTASI MASSAL
Disusun
untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Teknik Komunikasi
(TKP
158)
Disusun oleh :
Fadhilah Mifta Firdaus
21040111120024
Kelas B
JURUSAN PERENCANAAN
WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2012
TRANSPORTASI MASSAL
A.
Pendahuluan
Aktifitas manusia tidak pernah lepas dari keberadaan moda transportasi.
Dengan adanya transportasi memungkinkan manusia untuk bergerak dari satu tempat
ke tempat lain sehingga kegiatan manusia dapat berjalan. Menurut Sukarto, transportasi
adalah perpindahan dari
suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan alat pengangkutan, baik yang
digerakkan oleh tenaga manusia, hewan (kuda, sapi, kerbau), atau mesin. Dari hal tersebut, pada dasarnya transportasi berkaitan
dengan perjalanan antara tempat asal dan tempat tujuan.
Transportasi sangat berkaitan dengan globalisasi. Melalui
globalisasi, sistem
transportasi menjadi hal yang penting dalam masyakat yang sudah terglobalisasi.
Dunia yang semakin sempit menyebabkan manusia dapat lebih mudah untuk melakukan
perjalanan dikarenakan sistem transportasi yang ada menjadi lebih cepat, mudah,
massive, dan murah. Artinya, sistem
transportasi menjadi bagian terpenting dalam kehidupan sehari-hari manusia dan
menjadi kebutuhan primer yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Namun permasalahan transportasi sering kali terjadi
terutama pada negara-negara maju, dengan tingkat populasi yang tinggi. Hal ini
membuat polemik yaitu kemacetan yang seakan ikut timbul mewarnai kehidupan kota
besar. Sehingga dari permasalahan tersebut dapat muncul solusi terbaik untuk
memperbaiki keadaan yang ada.
B.
Pembahasan
Bila melihat keadaan transportasi di negara Indonesia masih banyak
memerlukan perbaikan. Terlalu banyak jumlah kendaraan bermotor yang memenuhi
ruas jalan. Yang dari ke semua kendaraan tersebut adalah kendaraan pribadi,
yaitu dari kendaraan beroda empat atau lebih sampai dengan kendaraan bermotor
roda dua. Komposisi ini tidak sesuai dengan lebar dan panjang jalan di beberapa
kota di Indonesia. Sehingga tak ayal menimbulkan kemacetan yang sering kali
terjadi di kota-kota besar.
Banyak pihak yang berfikiran bahwa solusi utama masalah kemacetan tersebut
adalah dengan memperlebar ruas jalan yang sering kali menjadi titik macet di
beberapa daerah. Atau dengan membangun lagi jalan tol dengan bentuk yang
melingkar-lingkar. Namun apabila kita amati lebih cermat dan bijak, kunci utama
dari pemecahan masalah kemacetan dan meluapnya kendaraan bermotor tersebut adalah
dengan menajemen transportasi massal.
Kita tengok negara tetangga yang membudidayakan transportasi massal sebagai
pilihan utamanya. Dalam hal ini kota-kota besar yang maju memprioritaskan
penggunaan transporasi umum secara tegas. Mereka berpendapat bahwa transportasi
yang ditujukan untuk publik tersebut dipandang sangat efisien dan lebih
menjadikan suatu kota lebih terarah ke sustainable
city sehingga secara tidak langsung kita juga mengurangi global warming.
Jenis transportasi yang dapat dijadikan acuan ke depannya adalah Mass
Rapid Transportation (MRT) yang mirip seperti bus perkotaan, subway, Long Island Railroad, dan masih banyak lagi.
Dari transportasi yang telah disebutkan tersebut merupakan transportasi massal
yang ada di darat. Dampak positif yang ditimbulkan dengan memprioritaskan
transportasi massal selain mengurangi kemacetan namun juga dapat mengurangi
polusi udara dan emisi gas sehingga lebih irit bahan bakar minyak.
Namun itu semua tidak dapat dilaksanakan dengan baik apabila pemerintah
tidak memberikan aturan dan konsekuensi yang tegas kepada masyarakat luas.
Pemerintah juga wajib untuk dapat menjamin kenyamanan, keamanan, dan
keselamatan pengguna transportasi umum. Sehingga dapat meyakinkan masyarakat
bahwa transportasi massal lebih baik dari transportasi pribadi.
C.
Penutup
Transportasi merupakan salah satu moda terpenting demi kelancaran kegiatan
manusia. Namun seiring berjalannya waktu timbul permasalahan transportasi yang
merupakan dampak dari globalisasi. Permasalahan yang sering dibicarakan dan
terjadi adalah kemacetan yang sebagian besar terjadi di kota-kota besar.
Dari permasalahan transportasi yang terjadi perlu dicari solusi yang cermat
dan bijak. Salah satu solusi tersebut adalah dengan mengganti keberadaan
kendaraan pribadi dengan kendaraan umum atau transportasi massal. Cara ini
dipandang lebih efisien karena selain dapat mengurangi kemacetan di beberapa daerah,
namun juga lebih efisien bahan bakar minyak dan emisi gas.
Namun semua itu tidak dapat dilaksanakan dengan konsisten apabila
pemerintah tidak memberikan aturan yang tegas. Seperti dengan mewajibkan semua
penduduk untuk lebih memprioritaskan penggunaan transportasi massal dan
meninggalkan transportasi pribadi. Selain itu, pemerintah wajib memperbaiki dan
memfasilitasi transportasi umum agar masyarakat nyaman dan aman.
0 komentar: